Latar Belakang munculnya Praci Market Festival 2025
UMKM merupakan salah satu pilar penting dalam perekonomian Indonesia, yang memegang peranan besar dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, banyak pelaku UMKM yang masih menghadapi berbagai tantangan, seperti terbatasnya akses pasar, kurangnya promosi produk, dan keterbatasan modal untuk mengembangkan usaha mereka. Oleh karena itu, melalui Praci Market Fest, IMAPRES Kelompok Pengembangan Pracimantoro bertujuan untuk menyediakan sebuah platform yang dapat membantu pelaku UMKM yang ada di Pracimantoro untuk memasarkan produk mereka secara lebih luas, meningkatkan daya saing produk lokal, serta mendorong kolaborasi antara berbagai pihak yang terkait. Acara ini akan menampilkan berbagai produk unggulan dari para pelaku UMKM, mulai dari makanan dan minuman khas daerah, hingga produk-produk inovatif lainnya. Dengan konsep pasar tradisional yang dikemas secara modern, Praci Market Fest tidak hanya bertujuan untuk memfasilitasi penjualan produk, tetapi juga untuk memperkenalkan kekayaan budaya lokal dan memberikan pengalaman berbelanja yang unik bagi pengunjung.
Menghidupkan Ekonomi Kreatif di Bulan Ramadhan
Praci Market Festival 2025 resmi dibuka dengan tema “Meningkatkan UMKM Melalui Pasar Tradisional Kreatif dan Berkualitas di Bulan Ramadhan”. Praci Market Festival 2025 digelar pada tanggal 14-15 Maret 2025 di Pasar Desa, Desa Pracimantoro. untuk tanggal 16 Maret 2025 di adakan di Museum Karst. Acara ini memiliki tujuan membawa semangat kolaborasi dan inovasi bagi para pelaku UMKM serta pejuang seni, selain itu memberikan ruang bagi UMKM lokal untuk berkembang, meningkatkan daya saing, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mendukung produk lokal, khususnya di bulan suci.Festival ini merupakan hasil kolaborasi antara Ikatan Mahasiswa dan Pemuda Pracimantoro (Imapres), Radio Komunitas Gentara FM 107.1, Pemuda Desa Praci, dan masih banyak lagi dukungan dari komunitas yang aktif dalam pengembangan ekonomi kreatif.
Selengkapnya baca Kabar Praci di www.radiogentara.com
3 Responses
9gywlm
ywb3m0
qm1bph